Jantho- Kabar Aceh, Seiring dengan telah
ditetapkannya Kabupaten Aceh Besar sebagai Kota layak anak, oleh pemerintah
Republik Indonesia, melalui permen
PP&PA no 2 tahun 2009, Maka
pemerintah Kabupaten Aceh Besar bersama-sama
masyarakat terus membenah dan mengembangkan, guna terbentuknya bentuk aktifitas
yang selaras dengan pertumbuhan dan pencapaian wujud Kabupaten Aceh Besar Kota Layak Anak.
Kepala
Dinas BKS PP&PA Kabupaten Aceh
Besar,Burhanuddin melalui Kabid Perlindungan Anak BKS PP& PA setempat, Anita Syarbini,
dalam realisenya, menuliskan bahwa, dalam rangka membeperingatai Hari
Anak Nasional tahun 2012, pihaknya telah menyelenggarakan sejumlah kegiatan
yangmelibatkan anak-anak, dan remaja dalam Kabupaten Aceh Besar, “ Ini sebagai wujud dan peltanda bahwa
Kabupaten Aceh Besar, adalah Kota Layak anak,” tulis Anita.
Adapun
serangkaian kegiatan yang telah terlaksana antara lain, Upacara Hari Anak
Nasional bersamaan dengan memperingati hari kesadaran nasional tanggal 17 Juli 2012, di Komplek Kantor Setdakab setempat
di Kota Jantho, Perlombaan Kreasi Permainan Tradisional untuk anak-anak usia
8-13 tahun dilapangan bungong jeumpa Kota
jantho, workshop Pra Forum Parlementaria, yang di gelar di tiga titik di
seluruh Kabupaten Aceh Besar, yakni Darul Kamal,Suka Makmur dan Kecamatan Pekan
Bada, yang melibatkan Remaja usia 13-17 tahun dengan latar belakang anak
terlantar dan putus sekolah.
Workshop Pra
forum Parlemen yang melibatkan anak-anak
dan remaja, dipandu oleh tutor-tutor handal dari unsur pendukung, adalah
sebagai salah satu media partisifatif anak-anak dalam mendukung Kabupaten
Aceh Besar Kota Layak Anak, karena melalui forum tersebut, dididik anak-anak
dapat menyampaikan saran dan pendapatnya kepada perwakilan pemerintah, tingkat
gampong ,kecamatan dan Kabupaten.
Diharapkan melalui
kegiatan-kegiatan tersebut, anak-anak benar-benar terlatih dan terbina kearah
yang positif dan kreatif, seiring mendongkrak pencapaian Kabupaten Aceh
Besar tumbuh pesan menjadi Kota Layak
anak, sebagaimana yang diharapkan.
Anita juga menambahkan, Berdasarkan data BKS PP&
PA, Kabupaten Aceh Besar, telah memiliki lingkungan Ramah Anak terdiri dari 4 titik
Desa (Gampong) dan 6 loksi sekolah berbagai jenjang, tersebar di seluruh
Kabupaten Aceh Besar dan partisifatif
tersebut sedang terus tumbuh dan berkembang.
Sementara Camat
Pekan Bada, Rasyidi, mewakili Bupati Aceh Besar, dalam sambutannya berpesan
agar kreatifitas anak-anak sebagaimana yang di lakoni dalam Forum Parlemen yang
berlangsung, cukup kreatif dan harus
dikembangkan lagi, Guna menjadi contah bagi anak-anak yang lain baik dalam
maupun luar Kecamatan Pekan Bada,” kecakapan mereka (anak-anak) cukup menggugah
,” Kata Camat Rasyidi.
Workshop
ditutup dengan buka puasa bersama unsur
muspida Kabupaten Aceh Besar dan muspika Kecamatan Pekan Bada serta anak-anak dan undangan segenap undangan, yang
berlangsung di Aula SMPN-1 Peukan Bada, Jumat (27/7). (Dahlan)
Komentar