Jalan Negara Berlubang Warga Tanami Pohon Pisang
Pesan Rakyat-Aceh Jaya, Masyarakat Gampong Blang Kecamatan Kreung Sabee, Aceh Jaya tampaknya sudah terlalu kecewa kepada Pemerintah setempat, dikarnakan jalan di kawasan pusat Kota Calang yang sudah mengalami rusak parah hingga kini belum di perbaiki, sehingga secara sengaja dan lambang protes keras,warga menanami Pohon pisang.
Sebagaiman diketahui jalan Negara, di Kawasan Pussat Kota Calang tersebut dalam posisi tempit, pasca meningkatnya pembangunan pertokoan di sepanjang jalan, ditambah dengan kondisi hancur, sehingga potensi Laka lantas Kerab memakan korban, meski demikian ironisnya kondisi jalan tersebut sudah bertahun-tahun luput dari perhatian pemerintah setempat.
Selain sempit dan lubang jalan tersebut juga di perparah dengan kondisi badan jalan yang kini dalam bentuk bergelombang, malah kondisi kerawan lakalantas nyaris setiap saat terjadi, terutama kala musim hujan tiba.
Ungkapan Kecewa itu sebagaiman di ungkapkan Zulkifli warga setempat, mengatakan, kalau asumsi penanaman pohon pisang di badan jalan tersebut, merupakan bentuk protes keras masyarakat kepada pemerintah, yang dinilai menutup mata selama ini.
”ini bentuk protes ala kami masyarakat lemah, sudah bertahun-tahun kondisi Jalan seperti ini tapi dibiarkan saja, padahal ini kan Pusat Kota Calang Aceh Jaya, pengguna jalan ini bukan hanya warga Aceh Jaya, tetapi siapa yang hendak ke Banda Aceh Calang dan Meulaboh mesti melewati jalan ini” kata Zulkifli dengan nada kecewa.
Kegiatan warga tanampisang di badan jala khususnya di posisi tersebut, bukan lah kali pertama ,tapi sudah beberapa kali sudah di gelar dan dipublikasi media, namun hingga kali ke sekian ini,pemerintah setempat spertinnya, belum mampu melihat kearah keluhan masyarakat nya itu.
” ini kali kedua kami tanam pisang di tempat ini, tapi tampaknya pemerintah masih belum nampakmelihat kemari”, papar Zulkifli
Sementara di tempat terpisah Ketua badan pengurus LSM Mataradja T.Asrizal,konfirmasi wartawan siang tadi mengatakan, bahwa sikap warga tersebut, sudah sepantasnya, dikarnakan pemerintah menutup mata akan kondisi jalan tersebut, sehingga amarah warga mencuat ,karena merasa kecewa.
Sementara di tempat terpisah Ketua badan pengurus LSM Mataradja T.Asrizal,konfirmasi wartawan siang tadi mengatakan, bahwa sikap warga tersebut, sudah sepantasnya, dikarnakan pemerintah menutup mata akan kondisi jalan tersebut, sehingga amarah warga mencuat ,karena merasa kecewa.
”wajar-wajar saja masyarakat melakukan hal demikian, Karena pemerintah tidak sigap dalam menanganinya,”.tuding Asrizal.
Lebih lanjut Asrizal mengaku pihaknya selaku lembaga pengontrol sosial diwilayah itu,telah berupaya menyampaikan peri hal tersebut kepada pemerintah setempat, alhasil hingga kini belum ada realisasi apa pun.
” kita sudah sampaikan dari dulu ke Pemerintah Daerah untuk secepatnya menangani karena dengan kondisi demikian akan banyak memamkan koran, tapi hasil nya penanaman pisang kalikedua masih bisa terjadi,” tutur Asrizal.
Sedangkan pemkab Aceh Jaya melalui Kepala dinas pekerjaan umum yang dihubungi wartawan via telepon seluler di tempat terpisah, tidak bersedia memberikomentar, dengan dalih sedang rapat.(PR/wawan)
BPBD Aceh Besar Minta Masyarakat Sadar Bencana,2012 Peta Titik Rawan Dimiliki seluruh Desa
Pesan Rakyat-Aceh Besar, Kepala Badan Pendangulangan Bencana Daerah(BPBD) Kabupaten Aceh Drs. M.Hatta,ST.MM, meminta Masyarakat yang ada di 23 Kecamatan Di Aceh Besar, untuk sadar Bencana, baik berupa bencana banjir bandeng, kebakaran, angin Topan maupun Efektifitas gunung merapi, guna menghingdari korban jiwa, bila kejadian tersebut tiba.
“kita sangat mengharapkan kesadaran masyarakat dalam upaya menghindari musibah bencana di daerah ini,” demikian kata Hatta , kepada wartawan saat di jumpai di ruang kerjanya Kota Jantho 26-11-2010.
Hatta menambahkan , dalam sejumlah sosialisasi tanggap bencana , pihaknya selalu menyampaikan upaya meminimalisir kemungkinan, terjadinya bencana dan masyarakat secara rutin harus mengontrol setiap saluran air yang ada di desa masing-masing, sperti kondisi selokan, sistem saluran, kondisi alur dan sungai, guna saat hujan melanda aliran air tidak terhalang, Terang Muhammad Hatta.
Meurut Hatta komitmen itu belum dimiliki masyarakat Aceh Besar, ironis fungsi jalur air tersebut , justru kerab dialihkan menjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), ” saluran dan alur di daerah kita ini, kerab jadi tong sampah,” imbuh nya.
Berdasarkan data BPBD,Kabupaten Aceh Besar, selama kurun waktu 10 bulan terakhir, telah terjadi Bencana banjir sebanyak 10 kali , dan bencana kebakaran sebanyak 34 kali, bencana Kebakaran,pada umumnya di akibatkan arus listrik.
Adapun wilayah yang rawan bencana banjir di Kabupaten Aceh Besar saat ini, yakni kecamatan Darul Imarah, Kuta Cot Glie, Lhong dan seulimum, sedangkan rawan gunung api, Seulimum dan Lembah Seulawah, Rinci ketuan Pelaksana BPBD ini.
Namun , BPBD telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat ,ditargetkan 2011, sejumlah sistem penanggulangan bencana itu, sudah di pahami seluruh Masyarakat Aceh Besar, sedangkan untuk mengetahui titik rawan Bencana, BPBD akan memberikan Peta titik rawan bencana kepada setia kecamatan bahkan ke setiap desa di kabupaten tersebut , yang direncanakan 2012 akan klear.
“ 2012 kita harapkan sudah memiliki peta titk rawan , setiap kecamatan dan Desa,” pungkas Muhammad Hatta.(PR/Dahlan.Za)
“kita sangat mengharapkan kesadaran masyarakat dalam upaya menghindari musibah bencana di daerah ini,” demikian kata Hatta , kepada wartawan saat di jumpai di ruang kerjanya Kota Jantho 26-11-2010.
Hatta menambahkan , dalam sejumlah sosialisasi tanggap bencana , pihaknya selalu menyampaikan upaya meminimalisir kemungkinan, terjadinya bencana dan masyarakat secara rutin harus mengontrol setiap saluran air yang ada di desa masing-masing, sperti kondisi selokan, sistem saluran, kondisi alur dan sungai, guna saat hujan melanda aliran air tidak terhalang, Terang Muhammad Hatta.
Meurut Hatta komitmen itu belum dimiliki masyarakat Aceh Besar, ironis fungsi jalur air tersebut , justru kerab dialihkan menjadi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), ” saluran dan alur di daerah kita ini, kerab jadi tong sampah,” imbuh nya.
Berdasarkan data BPBD,Kabupaten Aceh Besar, selama kurun waktu 10 bulan terakhir, telah terjadi Bencana banjir sebanyak 10 kali , dan bencana kebakaran sebanyak 34 kali, bencana Kebakaran,pada umumnya di akibatkan arus listrik.
Adapun wilayah yang rawan bencana banjir di Kabupaten Aceh Besar saat ini, yakni kecamatan Darul Imarah, Kuta Cot Glie, Lhong dan seulimum, sedangkan rawan gunung api, Seulimum dan Lembah Seulawah, Rinci ketuan Pelaksana BPBD ini.
Namun , BPBD telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat ,ditargetkan 2011, sejumlah sistem penanggulangan bencana itu, sudah di pahami seluruh Masyarakat Aceh Besar, sedangkan untuk mengetahui titik rawan Bencana, BPBD akan memberikan Peta titik rawan bencana kepada setia kecamatan bahkan ke setiap desa di kabupaten tersebut , yang direncanakan 2012 akan klear.
“ 2012 kita harapkan sudah memiliki peta titk rawan , setiap kecamatan dan Desa,” pungkas Muhammad Hatta.(PR/Dahlan.Za)
Demi Suksesnya Budaya Seumeuleung , Disbudparpora Aceh jaya Korbankan Honorer
Salah seorang sumber di dinas tersebut, mengatakan, seharusnya uang gaji Tenaga Honorer tersebut tidak di alihkan kemana-mana , berhubung, saat itu menghadapai meugang dan lebaran Idul Adha 1431 Hijriah, tapi kenyataannya berbalik, alhasil, puluhan honorer yang ada hanya dapat isapan jempol belaka,“ saya merasa prihati atas kejadian ini, betapa saying nya kawan-kawan Yang masih Honorer,” kata sumber ,dan minta namanya tidak di publikasi.
Berdasarkan informasi yang di himpun media ini, pengalihan gaji honorer Dinas Budparpora itu, terkesan di tutup tutupi oleh Kepala Dinas, dengan alasan belum keluar atau belum di cairkan. ironis nya saat di ketahui oleh pihak honorer, uang sejumlah Rp 20 juta Rupiah itu telah di gunakan untuk terselengfgaranya Budaya Seumeung.
Ungkapan yang sama juga di utarakan salah satu Sumber tenaga Honor dinas setempat , bahwa kalau pihaknya merasa di tipu dengan sikap Kadisnya, karena uang gaji yang sebelumnya di sebut-sebut belum keluar, ternyata telah ludes, habis dipakai ke program lain.
“ kami merasa tertipu dengan sikap kepala dinas yang telah mengambil kebijakan sepihak itu,” kata tenaga Honor ini kepada wartawan 24-11-2010.
Kejadian ini, mendapat sorotan tajam dari pihak LSM institute, setempat, Direktur Lembaga Swdaya Masyarakat (LSM) Aceh Jaya Institute Maimun Panga, S.Sos.I, kepada media ini mengatakan, bahwa , tidak ada alasan apapun yang membenarkan pengalihan Gaji tenaga honor meskipun dalam sementara waktu dan untuk kegiatan apapun, apa lagi dalam masa waktu senggang seperti itu,
“ meskipun dalamkondisi apa pun dan bagaimana pun tidak dibenarkan hukum mengalihkan gaji orang lain ke pihak lain,” kata Maimun.
LSM Institute,mengecap Kalau pihak yang telah mengambil kebijakan tersebut, menurut nya, kepal dinas tersebut, tidak bijak dan tidak punya komitmen , terhadap kesejahtraan stafnya, serta tidak mampu melihat lebih luas, seharusnya mampu di lirik dari sumber lain untuk menambal terbenturnya anggaran kegiatan itu.
”, Ini aneh dan merupakan kejadian konyol, untuk acara sunnah rela dikorbankan kewajiban, berarti komitmen seorang kadis belum kokoh, karena tidak bisa berpikir lebih arif dan bijak bukannya membantu bawahan malahan di ”siksa” di hari lebaran, kecam Maimun.
Sementara ditempat terpisah, Kepala disbudparpora Kabupaten Aceh Jaya, Ir H T Mufizar yang dihubungi wartawan via Hpnya, membenarkan kejadian tersebut, dia beralasan , pemakaian uang Gaji tenaga Honor dikantornya, untuk acara Seumuelueng, yang di selenggarakan tanggal 21-11-2010 di lokasi KuburanPoe Teumeureuhom Kuala Daya Kecamatan jaya itu, dikarnakan uang untuk acara bersangkutan belum keluar, Berhubung bendahara Setdakab Aceh jaya, tidak di tempat.
“uang untuk acara seumeuleng sampek hari jum’at (12/11) belum keluar sementara panitia sangat membutuhkan dana tersebut,” kilah Mufizar.
Mufizar Berjanji, uang para Honorer itu akan dikembalikan nya tanggal 25-11-2010, setelah di tarik Anggaran kegiatan ini di Bendahara pemda setempat ,“ mungkin kamis (25/11) ibu Bendaharawan sudah berada di kantor , maka dana tersebut akan kita tarik langsung,dan segera kita gantikan uang tenaga honor yang terpakai ini, “ janji T H. Mufizar. ( PR/ Dahalan.Za/ Nasri Saputra )
Pesan rakyat.blogspot.com-Aceh jaya, Sebanyak dua belas tenaga honorer di dinas kebudayaaan parawisata pemuda dan olah raga (diskenbudparpora) Kabupaten Aceh Jaya merasakan kekecewaan terhadap kebijakan yang di ambil Kadis setempat, pasalnya senilai Rp20 juta gaji 12 orang Honorer, di alihkan ke pada kegiatan lain, akibatnya sejumlah Honorer di Dinas tersebut menghadapi lebaran idul Adha 1413 Hijriah tanggal 17-11-2010, nyaris miskin.
Salah seorang sumber di dinas tersebut, mengatakan, seharusnya uang gaji Tenaga Honorer tersebut tidak di alihkan kemana-mana , berhubung, saat itu menghadapai meugang dan lebaran Idul Adha 1431 Hijriah, tapi kenyataannya berbalik, alhasil, puluhan honorer yang ada hanya dapat isapan jempol belaka,“ saya merasa prihati atas kejadian ini, betapa saying nya kawan-kawan Yang masih Honorer,” kata sumber ,dan minta namanya tidak di publikasi.
Berdasarkan informasi yang di himpun media ini, pengalihan gaji honorer Dinas Budparpora itu, terkesan di tutup tutupi oleh Kepala Dinas, dengan alasan belum keluar atau belum di cairkan. ironis nya saat di ketahui oleh pihak honorer, uang sejumlah Rp 20 juta Rupiah itu telah di gunakan untuk terselengfgaranya Budaya Seumeung.
Ungkapan yang sama juga di utarakan salah satu Sumber tenaga Honor dinas setempat , bahwa kalau pihaknya merasa di tipu dengan sikap Kadisnya, karena uang gaji yang sebelumnya di sebut-sebut belum keluar, ternyata telah ludes, habis dipakai ke program lain.
“ kami merasa tertipu dengan sikap kepala dinas yang telah mengambil kebijakan sepihak itu,” kata tenaga Honor ini kepada wartawan 24-11-2010.
Kejadian ini, mendapat sorotan tajam dari pihak LSM institute, setempat, Direktur Lembaga Swdaya Masyarakat (LSM) Aceh Jaya Institute Maimun Panga, S.Sos.I, kepada media ini mengatakan, bahwa , tidak ada alasan apapun yang membenarkan pengalihan Gaji tenaga honor meskipun dalam sementara waktu dan untuk kegiatan apapun, apa lagi dalam masa waktu senggang seperti itu,
“ meskipun dalamkondisi apa pun dan bagaimana pun tidak dibenarkan hukum mengalihkan gaji orang lain ke pihak lain,” kata Maimun.
LSM Institute,mengecap Kalau pihak yang telah mengambil kebijakan tersebut, menurut nya, kepal dinas tersebut, tidak bijak dan tidak punya komitmen , terhadap kesejahtraan stafnya, serta tidak mampu melihat lebih luas, seharusnya mampu di lirik dari sumber lain untuk menambal terbenturnya anggaran kegiatan itu.
”, Ini aneh dan merupakan kejadian konyol, untuk acara sunnah rela dikorbankan kewajiban, berarti komitmen seorang kadis belum kokoh, karena tidak bisa berpikir lebih arif dan bijak bukannya membantu bawahan malahan di ”siksa” di hari lebaran, kecam Maimun.
Sementara ditempat terpisah, Kepala disbudparpora Kabupaten Aceh Jaya, Ir H T Mufizar yang dihubungi wartawan via Hpnya, membenarkan kejadian tersebut, dia beralasan , pemakaian uang Gaji tenaga Honor dikantornya, untuk acara Seumuelueng, yang di selenggarakan tanggal 21-11-2010 di lokasi KuburanPoe Teumeureuhom Kuala Daya Kecamatan jaya itu, dikarnakan uang untuk acara bersangkutan belum keluar, Berhubung bendahara Setdakab Aceh jaya, tidak di tempat.
“uang untuk acara seumeuleng sampek hari jum’at (12/11) belum keluar sementara panitia sangat membutuhkan dana tersebut,” kilah Mufizar.
Mufizar Berjanji, uang para Honorer itu akan dikembalikan nya tanggal 25-11-2010, setelah di tarik Anggaran kegiatan ini di Bendahara pemda setempat ,“ mungkin kamis (25/11) ibu Bendaharawan sudah berada di kantor , maka dana tersebut akan kita tarik langsung,dan segera kita gantikan uang tenaga honor yang terpakai ini, “ janji T H. Mufizar. ( PR/ Dahalan.Za/ Nasri Saputra )
Pejabat Tinggi Aceh Jaya Gagal Sambut Jamaah Haji
Pesan Rakyat-Banda Aceh, Bupati Aceh jaya Ir. Azhar Abdurrahman, di pastikan Gagal menyambut Jamaah Haji Asal Aceh Jaya, yang tiba di Embarkasi Banda Aceh, sekira Jam 23.00 wib, Rabu 25-11-2010 (mala mini -read), Begitu juga hal nya dengan sejumlah pejabat tinggi Aceh Jaya klainnya.
Berhubung semua pejabat tinggiKabupaten Aceh Jaya, seperti, Bupati dan Wakil Bupati, Sekda, serta ke tiga Asistennya dalam kondisi sibuk dan penuh jadwal, baik dalam maupun luar daerah.
Bupati Aceh jaya Azhar Abdurrahman di Kabarkan, menghadiri pertemuan tugas daerah di Jakarta, sejak Rabu ( 23-11) siang tadi, Bupati Azhar terbang pagi tadi dari bandara Sultan Iskandar Muda sekitar jam 07.00 dengan mengunakan penerbangan Lion Air.
Sedangkan untuk menggantikan Bupati Aceh jaya akan di ambil alih oleh Kepala dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh jaya Abdullah Sifi, dan merangkap panitia Pelasanaan Jamaah Haji Kabupaten Aceh Jaya,
” Berdasarkan informasi Humas siang tadi ,saya di suruh menggantikan bupati berhubung pak bupati ada jadwal yang mendadak di jakarta,” kata Abdullah Suffi.
Masih kata Abdullah, rombongan penjemputan akan merapat ke bandara Sultan Iskandar Muda sekira Jam 21.00 malam ini, di perkirakan akan mencapai sekitar 300-400 orang, yang terdiri dari keluarga Jamaah dan rombongan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya,
” berdasarkan perkiraan Jumlah Jamaah,yang mencapai 80 orang, maka penjemput akan mencapai 300-400 orang,” rinci Abdullah.
Menurut perkiraan Pemrintah Kabupaten Aceh jaya, Jamaah, akan di lakukan peusijuk malam nanti, di rumah perwakilan Aceh Jaya, guna menghindari longer waktu istirahat, bagi jamaah Haji,“ peusijuk tetap kita lakukan malam nanti ,” Ujar Abdullah Sufi.
Sementara berdasarkan pantauan Wartawan, kondisi Rumah PerwakilanAceh jaya, di jalan cendawan Lamteumen Banda Aceh, yang di rencanakan sebagai tempat pos menyambut Jamaah Haji, nanti saat di kunjungin wartawan dalam kondisi sepi.
Hanya saja persiapan Kursi dan tenda, sedangkan undangan sebagaimana yang telah di undang sebelumnya, diperkirakan tidak akan hadir sepenuhnya akibat perubahan Jadwal tibanya jamaah.
Dimana dalam undangan di cantumkan jam 10.00 wib pagi Rabu 24-11-2010, ternyata kloter 4 Embarkasi Banda Aceh, akan tiba di SIM di perkirakan Jam 23.00 wib malam ini. ( PR/Dahlan.Za)
Berhubung semua pejabat tinggiKabupaten Aceh Jaya, seperti, Bupati dan Wakil Bupati, Sekda, serta ke tiga Asistennya dalam kondisi sibuk dan penuh jadwal, baik dalam maupun luar daerah.
Bupati Aceh jaya Azhar Abdurrahman di Kabarkan, menghadiri pertemuan tugas daerah di Jakarta, sejak Rabu ( 23-11) siang tadi, Bupati Azhar terbang pagi tadi dari bandara Sultan Iskandar Muda sekitar jam 07.00 dengan mengunakan penerbangan Lion Air.
Sedangkan untuk menggantikan Bupati Aceh jaya akan di ambil alih oleh Kepala dinas Syariat Islam Kabupaten Aceh jaya Abdullah Sifi, dan merangkap panitia Pelasanaan Jamaah Haji Kabupaten Aceh Jaya,
” Berdasarkan informasi Humas siang tadi ,saya di suruh menggantikan bupati berhubung pak bupati ada jadwal yang mendadak di jakarta,” kata Abdullah Suffi.
Masih kata Abdullah, rombongan penjemputan akan merapat ke bandara Sultan Iskandar Muda sekira Jam 21.00 malam ini, di perkirakan akan mencapai sekitar 300-400 orang, yang terdiri dari keluarga Jamaah dan rombongan Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya,
” berdasarkan perkiraan Jumlah Jamaah,yang mencapai 80 orang, maka penjemput akan mencapai 300-400 orang,” rinci Abdullah.
Menurut perkiraan Pemrintah Kabupaten Aceh jaya, Jamaah, akan di lakukan peusijuk malam nanti, di rumah perwakilan Aceh Jaya, guna menghindari longer waktu istirahat, bagi jamaah Haji,“ peusijuk tetap kita lakukan malam nanti ,” Ujar Abdullah Sufi.
Sementara berdasarkan pantauan Wartawan, kondisi Rumah PerwakilanAceh jaya, di jalan cendawan Lamteumen Banda Aceh, yang di rencanakan sebagai tempat pos menyambut Jamaah Haji, nanti saat di kunjungin wartawan dalam kondisi sepi.
Hanya saja persiapan Kursi dan tenda, sedangkan undangan sebagaimana yang telah di undang sebelumnya, diperkirakan tidak akan hadir sepenuhnya akibat perubahan Jadwal tibanya jamaah.
Dimana dalam undangan di cantumkan jam 10.00 wib pagi Rabu 24-11-2010, ternyata kloter 4 Embarkasi Banda Aceh, akan tiba di SIM di perkirakan Jam 23.00 wib malam ini. ( PR/Dahlan.Za)
PESAN RAKYAT.Blog.Spot.Com- Jakarta , Menteri Perhubungan Freddy Numberi secara terbuka mengaku kecewa terhadap kinerja pelayanan PT Garuda Indonesia dalam beberapa hari terakhir.
"Secara pribadi, saya kecewa," katanya menjawab pers di sela Penyerahan Penghargaan Penilaian Unit Pelayanan Publik di lingkungan Kementerian Perhubungan.
Penegasan tersebut terkait dengan kacaunya pelayanan penerbangan PT Garuda Indonesia sejak 21 Nopember 2010 akibat gagalnya sistem integrasi pelayanan maskapai itu.
Oleh karena itu, pihaknya sedang mengkaji kemungkinan memberikan sanksi kepada maskapai pelat merah itu.
"Nanti kita lihatlah (kemungkinan sanksi, red)," katanya.
Freddy menyatakan, operator transportasi seperti Garuda seyogyanya transparan kepada publik terkait pelayanannya.
"Jadi, harus tranparan disampaikan dulu ke publik. Karena akibat dari gagalnya sebuah sistem, penumpang yang terkena," katanya.
Karenanya, sebuah sistem baru itu, lanjutnya, harus dikomunikasi dulu, diujicoba dulu agar hasilnya maksimal.
Freddy berharap kejadian serupa tidak terulang lagi dan Garuda harus menjadi contoh yang lebih baik ke depan.
Prinsip pelayanan jasa transportasi saat ini dan ke depan, tegasnya, setidaknya harus memenuhi tiga persyaratan yakni, transparan, akuntabel dan melibatkan partisipasi publik.
Ditanya apakah ada kemungkinan kejadian itu disabotase. Ia hanya mengatakan, "Saya juga terima laporan seperti itu". Namun, dia berharap, dugaan itu tidak benar.
Dirjen Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Herry Bakti S. Gumay, sebelumnya mengungkapkan, pihaknya mempertimbangkan pengurangan frekuensi penerbangan maskapai itu.
"Jika sampai besok (25/11) seperti yang dijanjikan Garuda, pulih, tetapi ternyata hanya mampu 75 persen kapasitasnya, maka ya sebesar itu yang akan kita berikan," katanya.
Sebelumnya, Dirut PT Garuda Indonesia memperkirakan, sistem akan pulih sekitar 100 persen pada Kamis (25/11) dan karena itu, reservasi tiket hingga 24 November 2010 ditutup sementara.
Sistem pelayanan terintegrasi Garuda, mulai dari monitoring pergerakan pesawat, kru dan lainnya kacau sejak 19 November 2010.
Sistem yang diberi nama "integrated operational control system" (IOCS) yang diberlakukan sejak 18 Nopember 2010 itu, pada 19 Nopember 2010 "down" sekitar empat jam.
Puncak efek berantainya terjadi pada 21 November 2010 sehingga ratusan penerbanganGaruda di berbagai bandara kacau, delay berkepanjangan hingga dibatalkan.
( Diposting Pesan Rakyat.Blog.Spot.Com/ Sumber ANTARA News/24-11-2010)
"Secara pribadi, saya kecewa," katanya menjawab pers di sela Penyerahan Penghargaan Penilaian Unit Pelayanan Publik di lingkungan Kementerian Perhubungan.
Penegasan tersebut terkait dengan kacaunya pelayanan penerbangan PT Garuda Indonesia sejak 21 Nopember 2010 akibat gagalnya sistem integrasi pelayanan maskapai itu.
Oleh karena itu, pihaknya sedang mengkaji kemungkinan memberikan sanksi kepada maskapai pelat merah itu.
"Nanti kita lihatlah (kemungkinan sanksi, red)," katanya.
Freddy menyatakan, operator transportasi seperti Garuda seyogyanya transparan kepada publik terkait pelayanannya.
"Jadi, harus tranparan disampaikan dulu ke publik. Karena akibat dari gagalnya sebuah sistem, penumpang yang terkena," katanya.
Karenanya, sebuah sistem baru itu, lanjutnya, harus dikomunikasi dulu, diujicoba dulu agar hasilnya maksimal.
Freddy berharap kejadian serupa tidak terulang lagi dan Garuda harus menjadi contoh yang lebih baik ke depan.
Prinsip pelayanan jasa transportasi saat ini dan ke depan, tegasnya, setidaknya harus memenuhi tiga persyaratan yakni, transparan, akuntabel dan melibatkan partisipasi publik.
Ditanya apakah ada kemungkinan kejadian itu disabotase. Ia hanya mengatakan, "Saya juga terima laporan seperti itu". Namun, dia berharap, dugaan itu tidak benar.
Dirjen Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan, Herry Bakti S. Gumay, sebelumnya mengungkapkan, pihaknya mempertimbangkan pengurangan frekuensi penerbangan maskapai itu.
"Jika sampai besok (25/11) seperti yang dijanjikan Garuda, pulih, tetapi ternyata hanya mampu 75 persen kapasitasnya, maka ya sebesar itu yang akan kita berikan," katanya.
Sebelumnya, Dirut PT Garuda Indonesia memperkirakan, sistem akan pulih sekitar 100 persen pada Kamis (25/11) dan karena itu, reservasi tiket hingga 24 November 2010 ditutup sementara.
Sistem pelayanan terintegrasi Garuda, mulai dari monitoring pergerakan pesawat, kru dan lainnya kacau sejak 19 November 2010.
Sistem yang diberi nama "integrated operational control system" (IOCS) yang diberlakukan sejak 18 Nopember 2010 itu, pada 19 Nopember 2010 "down" sekitar empat jam.
Puncak efek berantainya terjadi pada 21 November 2010 sehingga ratusan penerbanganGaruda di berbagai bandara kacau, delay berkepanjangan hingga dibatalkan.
( Diposting Pesan Rakyat.Blog.Spot.Com/ Sumber ANTARA News/24-11-2010)