Simeulue, Dua warga Fajri (39) dan Aseng (20) luka ringan dan 40 unit Kios dan Rumah Penduduk Pajak Inpres Sibanang Kecamatan Simeulue Timur, Kaupaten Simeulue rata dengan tanah dalam musibah kebakaran sabtu 7/5 sekitar pukul 02:15 wib dini hari, Kerugian diperkirakan capai Rp700 juta .
Sumber api diduga akibat arus pendek listrik disalah satu kios berjejeran tersebut, api berhasil dijinakan sekitar satu jam kemudian. berkat pertolongan masyrakat yang di dukung dua unit Pemadam Kebakaran milik Pemerintah setempat.
Secara rinci, 27 unit kios dan 6 rumah warga lenyap, sedangkan 5 rumah lainnya dan 2 kios rusak berat dan ringan. Akibat musibah tersebut , sedikitnya 31 Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 92 jiwa kehilangan tempat tinggal dan usaha, kini korban di ungsikan ke tempat saudara masing-masing.
Bupati Simeulue Darmili yang dikonfirmasi media ini, megatakan , pemerintah akan bertindak cepat, dalam rangka penanggulangan di masa-masa panik ini, “ BPBD sudah stanbay sejak kejadian terjadi hingga tiga hari kedepan dan kita akan bicarakan dengan Muspida lebih lanjut untuk bantuan lanjutan,” kata Bupati Darmili.
Hari Kedua Musisbah Data Berobah Kerugian Bertambah
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Simeulue mencatat, dan mengumumkan kembali sejumlah kerugian yang di alami pada musibah Jumat malam yang menghanguskan puluhan Kios Pedagang dan rumah penduduk, pada hari senin (9/5)
Antara lain jumlah kios yang hangus terbakar sebanyak 22 unit, rumah masyarakat 9 unit, sedangkan rusak ringan kios 2 unit dan rumah masyarakat 4 unit.
Kerugian pemilik kios dan masyarakat setempat akibat musibah di tengah malambuta tersebut hingga kini di perkirakan sudah mencapai Rp 1 milyar. (ahi)
Komentar