Pesan Rakyat-Aceh Besar, Akibat Penjelasan Para Utusan Pemkab Aceh Besar, di nilai plin Plan Ratusan Pendemo merasa Kecewa dan tidak terima keputusan Para Asisten tersebut, sehingga Para Guru Honorer yang tergabung dalam aksi damai tersebut mendesak agar Pejabat tinggi Kabupaten Aceh Besar (Bupati,Sekda dan Dewan ) untuk di hadirkan ke hadapan mereka.
Ketua keordinator Aksi Unjuk Rasa Guru Honorer Kabupaten Aceh Besar, Munadi ,Spdi.MPd, besreta ratusan Guru honore yang tergabung dalam aksi Unjuk Rasa Guru, Bertekat akan menlakukan penginapan dilingkungan Kantor Bupati Aceh besar Kota jantho.
Apabila Bupati Aceh Besar Bukhari Daud , tidak mau bertemu dengan mereka, sekaligus memberikan kepastian atas tuntutan 300 guru honor dari tiga elemen ini, secara langsung dan tertulis.
“kami akan bermalam disini ,sampai kepastian yang konkrit ada dari Bupati,” kata Munadi,kepada wartawan siang tadi di kota jantho.
Meski telah dilakukan Konsultasi yang di fasilitasi oleh ketiga Asisten Pemkab Aceh Besar,yakni, Marzuki yahya, Zulkifli Ismail, dan Zulkifli,yang di bantu oleh Kepala dinas Pendidikan Kabupaten Aceh Besar Bakhtiar Yunus, serta Kapolres Aceh Besar, AKBP Herman Sikumbang, yang berlangsung di ruang Kopi Morning Setdakab setempat.
Namun penjelasan yang di lontarkan oleh sejumlah penjabat teras tersebut,belum mampu memberikan bukti kuat bagi para guru honor tersebut, karena dianggap penjelasan tersebut tidak mendasar justru terkesan hanya meredapkan suasana demo semata.
“kami belum dapat mempercainya penjelasan yang telah bapak sampaikan, kecuali kami mendengar sendiri darimulut pak Bupati, sekdakab, dan anggota DRPK Aceh Besar yang telah ke Mentri Pemberdayaan Abaratur Negara (Menpan), “ kata Sayuti Aulia, saat menanggapi penjelasan Asisten I Sedakab Aceh Besar diruang Kopi morning setdakab setempat.
Aksi Damai Para Guru Honor ini, menuntut Pemdakab aceh Besar,untuk segera mendata sebanyak 300 orang guru yang selama ini mengajar di sejumlah sekolah, di kabupaten tersebut, karena masa berlaku Surat Edaran Menpan yang nomor 05 tahun 2010 akan berakhir 31 Desember 2010 ini.
“kami tidak Meminta diangkat sekarang tetapi didata, supaya dapat tercatat dalam data BES BKN, “ teriak Sayuti Ketua Kobar GB Aceh, saat melakukan orasi di halaman kantor Setdakab Aceh Besar siang tadi.
Sementara Asisten II Zulikifli Ismail yang di konfirmasi, belumdapat memastikan kalau Bupati Aceh Besar Bukhari Daud, akan dapat menjumpai Rombongan Guru honor itu, dikarnakan Bupati dan segenab Anggota Legislatif sedang mengikuti pembahasan Qanun di Ruang Paripurna DPRK setempat. (PR/Dln)
Komentar